Lensabali.com, Denpasar – Gubernur Bali, Wayan Koster meyakinkan Krama Bali khususnya generasi muda milenial bahwa Aksara Bali bisa sejajar dengan aksara-aksara negara lain yang telah mendunia, seperti; Tiongkok, Jepang, Korea, Thailand dan India. Negara-negara ini, yang memiliki Aksara tersendiri menunjukkan tingkat peradabannya di masa lalu, mampu bertahan sampai saat ini, dan akan mampu bersaing menghadapi dinamika global, ditandai kemajuan dalam berbagai bidang kehidupan masyarakatnya.
Oleh harena itu, Gubernur Bali, Wayan Koster mengajak generasi muda milenial, Kita harus bersyukur diberikan warisan budaya berupa Aksara Bali oleh Leluhur Bali yang sangat hebat. Semua aktifitas kehidupan dimulai dari Aksara, tidak ada kata tanpa Aksara, tidak ada kalimat/narasi tanpa Aksara, dan tidak akan ada kerja tanpa Aksara.
“Untuk itu dengan sekuat tenaga dan penuh komitmen, Kita harus mampu memelihara, memuliakan, dan menjadikan Aksara Bali sebagai kebanggan bersama dan keunggulan Krama Bali untuk diperkenalkan kepada masyarakat luas secara nasional dan global,” ujar Gubernur Koster pada Hari Suci Tumpek Landep, Sabtu (Saniscara Kliwon, Landep), 11 September 2021 di Gedung Gajah, Jaya Sabha, Denpasar.
Dengan kuatnya peradaban Bali, Gubernur Bali meyakinkan bahwa Krama Bali akan terus bergerak maju dan mampu menghadapi persaingan dalam dunia global. Oleh karena itu, ke depan, Gubernur Bali akan menyelenggarakan program penyediaan Keyboard Aksara Bali dalam bentuk Laboratorium Praktik Aksara Bali ke sekolah-sekolah, sehingga para guru dan siswa akan lebih mudah melaksanakan pembelajaran Aksara Bali.LB/001